Bismillaah Alhamdulillaah
kata shaum jika disusun dalam huruf arab terdiri dari tiga huruf, mari kita belajar dari 3 huruf ini yakni huruf sha, wau dan mim
huruf sha bila dipanjangkan dengan salah satu sifat yakni shadiq yang mempunyai arti benar,
Huruf wau bila dipanjangkan dengan salah satu sifat akan menjadi sifat wara'=hati-hati
Sedangkan huruf mim bila dipanjangkan dengan salah satu sifat akan menjadi sifat mujahadah yang mempunyai arti berjuang
Mari kita belajar dari huruf sha terlebih dahulu:
Benar dalam niat di hati, benar dalam ucapan yang tidak menyakiti dan benar dlm prilaku sehari"
Benar dalam niat di hati untuk melaksanakan shaum semata-mata karena Allaah bukan karena hal-hal duniawi , begitu juga dengan amalan yang lain hendaknya dilakukan karena Allaah semata.
Benar dalam ucapan, berkata jujur, tidak berkata kotor, ghibah apalagi smpai menyakiti hati sesama insan
Benar dalam perbuatan, berbuat sesuai syari'at Islam yang diridhai Tuhan, contoh akhwat seperti ukhti Oki Setiana Dewi, tetap berjilbab meski di awal mendapat ujian yang berat
Benar dalam perbuatan tidak bermegah-megahan dalam masalah kekayaan, karena itu akan menyebabkan kecemburuan sosial dan penyebab kejahatan
Mari kita lanjut ke huruf berikutnya yaitu wau:
Setelah terbiasa benar, kita akan berhati-hati dalam mengucapkan perkataan dan melakukan perbuatan
Berhati-hati dlm meluruskan niat sebagaimana sahabat 'Ali yang tidak menjadi membunuh musuh karena diludahi terlebih dulu, penjagaan niat yang kuat dari seorang sahabat, lebih baik tidak jadi membunuh karena khawatir membunuh musuh bukan karena Allaah tapi karena emosi.
Seseorang akan berhati-hati jika mengetahui akibat yang akan terjadi, contoh seorang yg mengemudikan motor pasti tidak kebut
Seorang wanita akan berhati-hati menjaga penampilannya sesuai dengan syari'at karena mengetahui bahwa hal itu selain perintahNYA juga menjaga kehormatan dirinya
Sifat hati-hati akan timbul dalam diri yang mengetahui bahwa Allaah selalu mengawasi, meski ia pergi untuk bersembunyi
Alangkah indahnya sifat hati-hati tumbuh dalam setiap diri yang akan membuat damai hati karena diridhai Ilahi
Jika hati-hati tumbuh dalam hati pria, insya Allaah pria akn menjaga diri denga tidak menyakiti apalagi mengotori perempuan
jika hati-hati tumbuh dalam hati wanita, maka ia akan menjaga auratnya, tidak akan memperlihatkan yang akan munculnya pelecehan
Jika hati-hati tumbuh dalam hati orang 'alim, maka ia akan mengajarkan untuk meneladani Rasul&sahabat dalam semua aspek hidup
Jika hati-hati tumbuh dalam hati pemimpin, maka ia akan memperhatikan yang miskin lebih dulu daripada kepentingan yang lain
Jika hati-hati tumbuh dalam hati orangtua, maka ia akan memberi makan anaknya, mendidik anaknya dg cara yg sesuai agama
Jika hati-hati tumbuh dalam hati anak-anak, maka ia akan menyayangi orangtuanya, karena mengerti ridha keduanya adalah ridhaNYA
sifat hati-hati akan tumbuh jika mengetahui siapa diri, karena itu mari semua menyadari bahwa diri kita ini adalah hamba Ilahi bukan budak duniawi
Ketika kita menyadari bahwa kita adalah hambaNYA, kita takkan keberatan untuk menjalankan perintah & menjauhi laranganNYA
Ketika kita menyadari bahwa kita adalah hambaNYA, kita akan menerima semua ketetapan takdirNYA dengan syukur dan sabar
Kita takkan merasa ada kejadian yang sia-sia karena semua telah diatur olehNYA, takkan merasa menderita apalagi sampai mencela takdirNYA, karena yakin semua yang terjadi terbaik untuk kita
Dan sekarang kita belajar dari huruf yang ketiga yaitu Mim:
Mujahadah di bulan yang suci ini, kita berjuang untuk melawan hawa nafsu yang selalu memburu kesenangan yang menipu
Kesenangan yang menipu biasanya indah dilihat mata tapi bahayanya bisa mengotori mata hati kita
Kesenangan yang menipu bisa juga membutakan mata terlebih mata hati yang merupakan kunci hidup manusia
Hawa nafsu adalah makhluk yang berbahaya yang ada dalam tubuh manusia tapi jika bisa dikendalikan dengan berjuang maka bisa menjadikan manusia istimewa
Hawa nafsu harus diperangi karena jika menguasai diri bisa menjadi penyebab lupa diri dan keras hati
Dan salah satu cara memerangi hawa nafsu adalah dengan melakukan shaum yang akan membuatnya menjadi lemah
Karena hawa nafsu teman setan dan setan sendiri berjalan sesuai dengan aliran darah manusia, karena itu jika kita berpuasa akan melemahkannya
Makan, minum, tidur, menikah, semua itu dilakukan manusia karena adanya hawa nafsu
Jika hawa nafsu hilang maka manusia tak akan makan, minum, tidur dan menikah intinya tidak akan punya keinginan
Jika tak punya keinginan sama saja dengan para malaikat yang melakukan keta'atan karen takdir Yang Maha Rahmaan
Semoga dengan pembahasan ini kita semakin mengetahui tujuan dari perintah Allaah yang bernama shaum ini, menjadikan shaum kita di ramadhan ini penuh dengan berkah dan ampunan dariNYA, dan juga jika berhasil dilakukan dengan baik akan menjadikan kita manusia yang bertaqwa.
Billaahi fii sabilil haq
Billaahi taufiq wal hidayah
kata shaum jika disusun dalam huruf arab terdiri dari tiga huruf, mari kita belajar dari 3 huruf ini yakni huruf sha, wau dan mim
huruf sha bila dipanjangkan dengan salah satu sifat yakni shadiq yang mempunyai arti benar,
Huruf wau bila dipanjangkan dengan salah satu sifat akan menjadi sifat wara'=hati-hati
Sedangkan huruf mim bila dipanjangkan dengan salah satu sifat akan menjadi sifat mujahadah yang mempunyai arti berjuang
Mari kita belajar dari huruf sha terlebih dahulu:
Benar dalam niat di hati, benar dalam ucapan yang tidak menyakiti dan benar dlm prilaku sehari"
Benar dalam niat di hati untuk melaksanakan shaum semata-mata karena Allaah bukan karena hal-hal duniawi , begitu juga dengan amalan yang lain hendaknya dilakukan karena Allaah semata.
Benar dalam ucapan, berkata jujur, tidak berkata kotor, ghibah apalagi smpai menyakiti hati sesama insan
Benar dalam perbuatan, berbuat sesuai syari'at Islam yang diridhai Tuhan, contoh akhwat seperti ukhti Oki Setiana Dewi, tetap berjilbab meski di awal mendapat ujian yang berat
Benar dalam perbuatan tidak bermegah-megahan dalam masalah kekayaan, karena itu akan menyebabkan kecemburuan sosial dan penyebab kejahatan
Mari kita lanjut ke huruf berikutnya yaitu wau:
Setelah terbiasa benar, kita akan berhati-hati dalam mengucapkan perkataan dan melakukan perbuatan
Berhati-hati dlm meluruskan niat sebagaimana sahabat 'Ali yang tidak menjadi membunuh musuh karena diludahi terlebih dulu, penjagaan niat yang kuat dari seorang sahabat, lebih baik tidak jadi membunuh karena khawatir membunuh musuh bukan karena Allaah tapi karena emosi.
Seseorang akan berhati-hati jika mengetahui akibat yang akan terjadi, contoh seorang yg mengemudikan motor pasti tidak kebut
Seorang wanita akan berhati-hati menjaga penampilannya sesuai dengan syari'at karena mengetahui bahwa hal itu selain perintahNYA juga menjaga kehormatan dirinya
Sifat hati-hati akan timbul dalam diri yang mengetahui bahwa Allaah selalu mengawasi, meski ia pergi untuk bersembunyi
Alangkah indahnya sifat hati-hati tumbuh dalam setiap diri yang akan membuat damai hati karena diridhai Ilahi
Jika hati-hati tumbuh dalam hati pria, insya Allaah pria akn menjaga diri denga tidak menyakiti apalagi mengotori perempuan
jika hati-hati tumbuh dalam hati wanita, maka ia akan menjaga auratnya, tidak akan memperlihatkan yang akan munculnya pelecehan
Jika hati-hati tumbuh dalam hati orang 'alim, maka ia akan mengajarkan untuk meneladani Rasul&sahabat dalam semua aspek hidup
Jika hati-hati tumbuh dalam hati pemimpin, maka ia akan memperhatikan yang miskin lebih dulu daripada kepentingan yang lain
Jika hati-hati tumbuh dalam hati orangtua, maka ia akan memberi makan anaknya, mendidik anaknya dg cara yg sesuai agama
Jika hati-hati tumbuh dalam hati anak-anak, maka ia akan menyayangi orangtuanya, karena mengerti ridha keduanya adalah ridhaNYA
sifat hati-hati akan tumbuh jika mengetahui siapa diri, karena itu mari semua menyadari bahwa diri kita ini adalah hamba Ilahi bukan budak duniawi
Ketika kita menyadari bahwa kita adalah hambaNYA, kita takkan keberatan untuk menjalankan perintah & menjauhi laranganNYA
Ketika kita menyadari bahwa kita adalah hambaNYA, kita akan menerima semua ketetapan takdirNYA dengan syukur dan sabar
Kita takkan merasa ada kejadian yang sia-sia karena semua telah diatur olehNYA, takkan merasa menderita apalagi sampai mencela takdirNYA, karena yakin semua yang terjadi terbaik untuk kita
Dan sekarang kita belajar dari huruf yang ketiga yaitu Mim:
Mujahadah di bulan yang suci ini, kita berjuang untuk melawan hawa nafsu yang selalu memburu kesenangan yang menipu
Kesenangan yang menipu biasanya indah dilihat mata tapi bahayanya bisa mengotori mata hati kita
Kesenangan yang menipu bisa juga membutakan mata terlebih mata hati yang merupakan kunci hidup manusia
Hawa nafsu adalah makhluk yang berbahaya yang ada dalam tubuh manusia tapi jika bisa dikendalikan dengan berjuang maka bisa menjadikan manusia istimewa
Hawa nafsu harus diperangi karena jika menguasai diri bisa menjadi penyebab lupa diri dan keras hati
Dan salah satu cara memerangi hawa nafsu adalah dengan melakukan shaum yang akan membuatnya menjadi lemah
Karena hawa nafsu teman setan dan setan sendiri berjalan sesuai dengan aliran darah manusia, karena itu jika kita berpuasa akan melemahkannya
Makan, minum, tidur, menikah, semua itu dilakukan manusia karena adanya hawa nafsu
Jika hawa nafsu hilang maka manusia tak akan makan, minum, tidur dan menikah intinya tidak akan punya keinginan
Jika tak punya keinginan sama saja dengan para malaikat yang melakukan keta'atan karen takdir Yang Maha Rahmaan
Semoga dengan pembahasan ini kita semakin mengetahui tujuan dari perintah Allaah yang bernama shaum ini, menjadikan shaum kita di ramadhan ini penuh dengan berkah dan ampunan dariNYA, dan juga jika berhasil dilakukan dengan baik akan menjadikan kita manusia yang bertaqwa.
Billaahi fii sabilil haq
Billaahi taufiq wal hidayah